Desain Interior Kapal Navigasi S-126 Untuk Meningkatkan Kualitas Keamanan, Kenyamanan, dan Memenuhi Standard Kode Kapal Yang Berlaku.

Muthia Nur Amalina, Thomas Ari Kristianto
Submission Date: 2017-08-03 11:23:36
Accepted Date: 2017-09-16 00:00:00

Abstract


Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, yang memiliki 17.504 pulau yang membentang dari Sabang sampai Meraoke dengan panjang garis pantai kurang lebih 81.000 Km serta luas wilayah laut sekitar 5,9 juta Km². Indonesia memiliki potensi besar menjadi poros maritim dunia. Poros maritim merupakan sebuah gagasan strategis yang diwujudkan untuk menjamin konektifitas antar pulau, pengembangan industri perkapalan dan perikanan, perbaikan transportasi laut serta fokus pada keamanan maritim.

Kapal perambuan dinilai sangat penting untuk mendukung upaya meningkatkan keselamatan dan keamanan pelayaran. Fungsi dan tugasnya sangat penting agar Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP) tetap berkinerja baik dan andal. Kapal induk perambuan merupakan kapal negara kenavigasian yang memiliki fungsi untuk memasang pelampung suar serta melakukan pengangkutan dan pengangkatan. Selain itu, kapal perambuan disiapkan untuk berbagai aktivitas di menara suar..

Dengan penjelasan diatas, penulis melihat besarnya peran desain interior dalam ikut serta membantu berkembangnya kapal kenavigasian di Indonesia, dengan tujuan meningkatkan kualitas keamanan kenyamanan dalam kapal, dan memenuhi standard kode kapal yang berlaku. Dengan meningkatnya kualitas desain interior yang mempengaruhi penggunanya, dapat meningkatkan kualitas hidup penggunanya juga. Selain itu, dengan karya Tugas Akhir ini penulis berharap dapat menginspirasi untuk perkembangan desain interior kapal kelas I kenavigasian di Indonesia.


Keywords


Kapal Navigasi; Standard kualitas; kemanan; kenyamanan; useful; low maintenance

References