Analisis Daerah Rawan Banjir Menggunakan Metode Skoring dan Pembobotan Berbasis Sistem Informasi Geografis (Studi Kasus: Kabupaten Sidoarjo)

Vera Ramandany, Teguh Hariyanto, Nurwatik Nurwatik
Submission Date: 2022-08-02 10:28:24
Accepted Date: 2023-05-19 10:16:13

Abstract


disebabkan oleh beberapa faktor alam. Faktor alam yang dimaksud adalah curah hujan yang tinggi, kelerengan tanah yang lebih rendah dari permukaan air laut maupun dikarenakan tanggul ataupun aliran sungai yang tidak dapat menahan debit air hujan yang terlalu tinggi. Rendahnya akan kesadaran manusia dalam menjaga lingkungan juga dapat dijadikan salah satu pemicu terjadinya banjir. Banjir juga terjadi di Kabupaten Sidoarjo tepatnya pada Minggu, 17 Januari 2021 membuat dua kecamatan terendam yakni Kecamatan Tanggulangin dan Kecamatan Porong. Dengan adanya bencana banjir tersebut maka diperlukan analisis lebih lanjut terkait penyebab terjadinya banjir. Pada penelitian ini dilakukan analisis terkait daerah rawan banjir di Kabupaten Sidoarjo menggunakan metode skoring dan pembobotan berbasis sistem informasi geografis. Pembuatan peta rawan banjir di Kabupaten Sidoarjo menggunakan enam parameter yaitu, ketinggian lahan, kemiringan lereng, curah hujan, jenis tanah, kerapatan aliran sungai dan tutupan lahan. Hasil akhir dari penelitian ini adalah peta rawan banjir di Kabupaten Sidoarjo yang terbagi menjadi tiga kelas kerawanan, yaitu kelas kerawanan dengan potensi rendah, sedang dan tinggi. Untuk wilayah kerawanan yang berpotensi rendah terhadap banjir memiliki luas 1100,84 Ha (1,71%), kerawanan banjir dengan potensi sedang dengan luas 58143,33 Ha (90,52%), dan kearawanan banjir dengan potensi tinggi memiliki luas 4987,06 Ha (7,76%) dari total luas wilayah Kabupaten Sidoarjo. Dari 18 kecamatan yang terdapat di Kabupaten Sidoarjo, Kecamatan Jabon memiliki tingkat kerawanan yang cukup tinggi dengan luas area sebesar 4000,168 Ha. Sedangkan untuk daerah yang memiliki tingkat kerawanan rendah berada pada Kecamatan Tanggulangin dengan luas area sebesar 2,147 Ha.

Keywords


Banjir; Skoring dan Pembobotan; Sistem Informasi Geografis

Full Text: PDF

CC Licencing


Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Teknik ITS by Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik.
Statistik Pengunjung