Analisis Perencanaan Kereta Bandara Internasional Ngurah Rai Berbasis Autonomous Rail Rapid Transit (ART)

Danish Inayat Jaballah, Ervina Ahyudanari
Submission Date: 2023-07-31 11:09:26
Accepted Date: 2023-12-14 07:49:13

Abstract


Bali merupakan wilayah provinsi di Indonesia yang terkenal akan pariwisatanya. Tingginya minat pariwisata di provinsi Bali, mengharuskan pulau ini memiliki aksesibilitas transportasi yang baik seperti moda transportasi udara. Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai memberikan bangkitan perekonomian terhadap kawasan di daerah Bali karena bandara menjadi salah satu akses menuju pulau Bali. Setiap tahunnya, bandara Ngurah rai selalu mengalami peningkatan jumlah penumpang. Meningkatnya jumlah penumpang berakibat pada meningkatnya volume kendaraan di rute Bandara sehingga terjadi kemacetan. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis perencanaan transportasi massal yang dapat melayani penumpang dengan baik secara travel time maupun travel cost. Dalam menganalisis perencanaan kereta bandara berbasis Autonomous Rail Rapid Transit (ART) ini, digunakan beberapa langkah. Dimulai dari melihat land use yang ada di provinsi Bali, lalu dilanjutkan dengan penyesuaian ruas rute jalan dengan spesifikasi ART. Selanjutnya ialah menghitung travel time untuk moda mobil penumpang dengan bantuan Google Maps dan Grafik derajat kejenuhan untuk moda ART. Kemudian mencari nilai travel cost dimana didapatkan travel cost untuk moda mobil penumpang mengacu pada jasa GrabCar sedangkan untuk moda ART mengacu pada tarif Bus Listrik Transjakarta. Kemudian dilakukan perbandingan untuk travel time dan travel cost pada kedua moda transportasi sebelum dan sesudah ART dioperasikan sehingga mendapatkan gambaran nilai efektifitas dan efisiensi. Selanjutnya adalah menghitung variasi jumlah penumpang pesawat di bandara Ngurah Rai untuk mendapatkan nilai biaya investasi moda ART. Biaya pembangungan ART mengacu pada proposal pembangungan trackless tram di Australia. Dari hasil studi, diperoleh nilai perbandingan travel time dan travel cost untuk kedua moda transportasi. Perbandingan tersebut menunjukkan bahwa dengan dioperasikannya ART maka dapat mengurangi kemacetan lalu lintas berupa pengurangan jumlah kendaraan bermotor hingga ±63% – 65% dan mempercepat travel time. Selain itu, beroperasinya moda ART dapat mengurangi emisi karbondioksida hingga 43%. Namun, perlu dilakukan perhitungan biaya investasi pembangungan ART yang lebih terperinci untuk mendapatkan nilai biaya yang akurat.

Keywords


Autonomous Rail Rapid Transit; Spesifikasi ART; Travel Time; Travel Cost; Biaya Investasi

Full Text: PDF

CC Licencing


Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Teknik ITS by Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik.
Statistik Pengunjung