Performansi Sistem Refrigerasi Cascade Menggunakan MC22 Dan R407F Sebagai Alternatif Refrigeran Ramah Lingkungan Dengan Variasi Laju Pengeluaran Kalor Kondensor High Stage
Abstract
Dewasa ini, pengaruh pemakaian refrigeran tidak hanya masalah potensi kerusakan ozon (ODP) dan efek pemanasan permukaan bumi (GWP), tetapi juga mencakup pada masalah efisiensi energi. Bersamaan dengan faktor ODP dan GWP, diupayakan alternatif pengganti refrigeran halo-karbon yang dapat meningkatkan penghematan energi. Data penelitian kali ini didapatkan dengan melakukan pengujian pada peralatan sistem refrigerasi di laboratorium pendingin dan pengkondisian udara, dengan menguji performa sistem refrigerasi cascade menggunakan intermediate tipe PHE yang menggunakan refrigeran MC22 di high stage dan R407F di low stage. Variasi yang dilakukan adalah laju pengeluaran kalor pada kondensor dengan mengatur kecepatan aliran udara fan yang melalui kondensor yaitu mulai dari kecepatan 1, 2, 3, 4, 5. Hasil yang didapatkan dari performansi studi eksperimen ini adalah pada variasi kecepatan fan tertinggi 2,8 m/s, coefficient of performance sistem sebesar 1.70, kapasitas refrigerasi sebesar 1,34 kW, heat rejection ratio sistem sebesar 1.63, temperatur evaporator LS sebesar -42.48 °C, dan temperatur kabin terendah sebesar -35.22 °C, dan nilai effectiveness alat penukar kalor tipe plate heat exchanger sebesar 95.93%.