PERAMALAN JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DI KABUPATEN MALANG MENGGUNAKAN METODE FUZZY INFERENCE SYSTEM
Abstract
Demam berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang ditularkan ke manusia melalui gigitan nyamuk Aedes yang terinfeksi virus Dengue. Penyakit ini sudah menyebar luar ke seluruh Indonesia termasuk Kabupaten Malang. Pemerintah dan Dinas Kesehatan di Kabupaten Malang sudah melakukan berbagai upaya seperti pencegahan dan sosialisasi, namun masih terjadi kasus pasien yang meninggal akibat penyakit berbahaya ini.Peramalan jumlah kasus Demam Berdarah sangat penting dilakukan bagi pihak dinas kesehatan agar bisa membuat perencanaan untuk pencegahan dan pelayanan yang lebih matang dalam penanganan pasien di masa mendatang. Pada penelitian ini, digunakan metode Fuzzy Inference System untuk meramalkan jumlah kasus Demam Berdarah di kabupaten Malang. Peramalan dilakukan dengan memproses data jumlah kasus Demam Berdarah pada tiga kelompok kecamatan berdasarkan letak geografisnya tiap bulan dari beberapa tahun sebelumnya dengan melibatkan kepadatan penduduk. Data tersebut juga akan dibagi menjadi data training dan data testing dengan perbandingan 70:30.Tugas akhir ini menghasilkan model peramalan jumlah kasus Demam Berdarah yang memiliki nilai MAPE pada tiap kelompok kecamatan di Dataran Rendah, Dataran Sedang, dan Dataran Tinggi adalah : 6% , 12%, dan 14% sehingga hasil peramalan ini dapat dikategorikan baik.