Perencanaan Pengaman Pantai di Desa Tanjung Aru, Kecamatan Sebatik Timur, Nunukan, Kalimantan Utara

Arum Alamratri, Bambang Sarwono
Submission Date: 2017-04-13 08:14:33
Accepted Date: 2017-09-27 00:00:00

Abstract


Pantai yang terletak di Desa Tanjung Aru, Kecematan Sebatik Timur, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara ini memiliki gelombang yang cukup tinggi sehingga pantai pada daerah tersebut mengalami kemunduran garis pantai atau yang biasa disebut sebagai erosi pantai. Erosi pantai menyebabkan kerugian yang besar dengan rusaknya fasilitas dan pemukiman penduduk yang ada pada daerah tersebut. Pengumpulan data dilakukan untuk merencanakan bangunan pengaman pantai. Dari ananlisis data pasang surut akan didapat elevasi muka air laut yang digunakan untuk menentukan elevasi mercu bangunan pengaman pantai. Dari pengolahan data angin akan diperoleh peramalan gelombang berupa tinggi, periode, dan arah gelombang. Dari hasil analisis data yang telah dilakukan maka dapat dipilih bangunan pengaman pantai dengan mempertimbangkan beberapa aspek, yaitu morfologi pantai, keuntungan dan kerugian masing-masing bangunan pengaman pantai, serta kondisi lingkungan yang ada pada daerah rencana. Bangunan pengaman pantai sendiri terdiri dari breakwater, groin, dan revetment. Berdasarkan hasil perhitungagan dan dengan mempertimbangkan berbagai aspek, maka dipilih bangunan pengaman pantai dengan tipe detached breakwater. Detached breakwwater adalah bangunan yang dibangunan sejajar garis pantai dan berada dekat dengan dengan surf zone. Material yang digunakan adalah batu pecah dan dolos dan memiliki kemiringan 1:2. Detached breakwater tersebut memiliki beberapa lapisan, yaitu primary layer, secondary layer, dan core layer.

Keywords


Pantai di Desa Tanung Aru; erosi; pasang surut; gelombang; detached breakwater; dolos

References