Sub-Sistem Penerima Pada Sistem Pengukuran Kanal HF Pada Lintasan Merauke-Surabaya
Abstract
Sistem High Frequency (HF) dapat digunakan untuk komunikasi ke/dari daerah-daerah terpencil yang menghalangi infrastruktur jaringan yang muncul di banyak tempat di pulau- pulau Indonesia. Pada ionosfer daerah equatorial terdapat fenomena yang disebut Equatorial Spread-F (ESF) yang berpotensi menyebabkan delay spread dan time varian yang besar untuk saluran HF. Pada penelitian ini, pengukuran akan dilakukan dengan menempatkan pemancar di Merauke dan penerima di Surabaya dengan jarak lintasan 3036 km. Subsistem penerima diuji pada frekuensi 9, 11, dan 27 MHz dengan pengiriman sinyal pseudo-random binary sequence (PRBS) yang akan diterima menggunakan antena HF dipole dan kemudian didemodulasi dengan IQ Demodulator menggunakan perangkat Universal Software Radio Peripherals (USRP) dan LabVIEW. Dari hasil pengujian, didapatkan bahwa sinyal yang didemodulasi QPSK memiliki perbedaan fasa antara sinyal I dan Q dengan jumlah 1 periode sequence adalah 62 bit. Daya pancar rata-rata yang diterima oleh receiver berdasarkan perhitungan adalah -27,76 dBm sedangkan pada pengukuran adalah -33,83 dBm. Hal ini dapat dipengaruhi oleh redaman yang terjadi pada lapisan F, serta jarak pengukuran yang masih dalam jarak medan dekat reaktif dan radiatif
Keywords
CC Licencing
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Teknik ITS by Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik.
Statistik Pengunjung