Virtual Reality 3D Museum De Javasche Bank Menggunakan HTC Vive
Submission Date: 2021-08-28 14:12:12
Accepted Date: 2021-12-22 11:58:41
Abstract
Virtual reality merupakan teknologi komputer yang dapat mensimulasikan lingkungan tiruan sebuah tempat. Teknologi ini memberikan pengalaman audio visual, serta menyajikan pengalaman interaktif yang membuat pengguna seolah berada langsung di dalam lingkungan tersebut. Pengalaman interaktif yang diberikan virtual reality membuat teknologi ini dapat dimanfaatkan dalam berbagai bidang, misalnya pariwisata. Dengan virtual reality pengguna dapat melihat-lihat sebuah tempat wisata tanpa harus datang langsung ke tempat tersebut. Hal ini dapat dimanfaatkan untuk promosi sebuah wisata dengan cara yang lebih baru, modern, dan immersive untuk menarik minat masyarakat. Salah satu tempat wisata yang ada di kota Surabaya adalah museum De Javasche Bank. Museum tersebut menyajikan benda-benda koleksi yang berkaitan dengan perbankan Indonesia ketika masa Hindia Belanda. Dengan menggunakan teknologi virtual reality, lingkungan museum tersebut dapat disimulasikan dalam ruang 3D, sehingga memberikan pengalaman baru bagi pengguna yang ingin melihat-lihat museum De Javasche Bank. Salah satu perangkat yang dapat digunakan untuk menyajikan virtual reality museum De Javasche Bank adalah perangkat VR headset HTC Vive. HTC Vive merupakan produk kolaborasi HTC dan pengembang Valve. HTC Vive tergolong dalam virtual reality yang menerapkan room-scaling di mana gerakan yang dilakukan di lingkungan fisik akan terbaca di lingkungan virtual. Sehingga jika pengguna berjalan di dunia nyata maka pengguna juga akan berjalan di lingkungan virtual yang disimulasikan. Dalam virtual reality 3D museum De Javasche Bank, selain berjalan, pengguna juga dapat melakukan teleportasi, memegang benda-benda, serta mendapatkan informasi terkait benda-benda tersebut.
Keywords
3D; HTC Vive; Immersive; Visualisasi; Virtual Reality
CC Licencing
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Teknik ITS by Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik.
Statistik Pengunjung