Arahan Pengembangan Jalur Pejalan Kaki Ramah Disabilitas di Kota Surabaya (Studi Kasus Koridor Mayjend Sungkono)

Sri Nurkhalishah Rachmi Dewi, Ardy Maulidy Navastara
Submission Date: 2022-07-26 17:30:55
Accepted Date: 2022-09-12 08:48:40

Abstract


Keadilan spasial dalam suatu kota dapat diwujudkan dengan melakukan penyediaan akses terhadap infrastruktur yang bersifat universal salah satunya infrastruktur jalur pejalan kaki. Kota Surabaya merupakan kota dengan tingkat perkembangan jalur pejalan kaki yang sangat pesat namun pada kenyataanya belum mampu mendukung seluruh lapisan masyarakat meliputi masyarakat rentan penyandang disabilitas salah satunya pada Koridor Mayjend Sungkono. Oleh karena itu, penelitian ini dibuat untuk memberikan arahan pengembangan jalur pejalan kaki ramah disabilitas di Kota Surabaya dengan studi kasus pada Koridor Mayjend Sungkono. Penelitian dilakukan dengan melakukan survei primer melalui observasi, penyebaran kuesioner kepada 60 penyandang disabilitas dan wawancara kepada pakar sedangkan survei sekunder dilakukan melalui studi literatur. Dengan analisis AHP berdasar hasil kuisioner, didapatkan ranking prioritas variabel pengembangan jalur pejalan kaki ramah disabilitas yaitu, 1) Ukuran Dasar Ruang, 2) Konflik Pejalan Kaki, 3) Tekstur dan Permukaan, 4) Kebersihan, 5) Jalur Pemandu, 6) Convenience, 7) Ramp, 8) Gaya Alam dan Iklim, 9) Partisipasi Masyarakat, 10) Keindahan, 11) Penerangan Jalan, 12) Tangga, 13) Tingkat Kebisingan, 14) Vegetasi dan 15) Resting Area. Dengan pendekatan triangulasi, didapatkan beberapa arahan utama pengembangan jalur pejalan kaki ramah disabilitas di Koridor Mayjend Sungkono yaitu pelebaran jalur pejalan kaki menjadi minimal 2 meter, penyediaan bollard sesuai dimensi khususnya bagi pengguna kursi roda dan penggantian material jalur pejalan kaki menjadi beton atau paving.

Keywords


Kota Surabaya; Arahan Pengembangan; Jalur Pejalan Kaki; Penyandang Disabilitas

Full Text: PDF

CC Licencing


Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Teknik ITS by Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik.
Statistik Pengunjung