Studi Awal Desain Pabrik Semen Portland dengan Waste Paper Sludge Ash sebagai Bahan Baku Alternatif

Rasdiana Rahma Nur, Firda Dwi Hartanti, Juwari Purwo Sutikno
Submission Date: 2015-07-07 14:24:47
Accepted Date: 2016-02-15 10:28:16

Abstract


Industri semen di Indonesia telah mengalami perkembangan yang pesat dan penggunaan batu kapur sebagai bahan baku pembuatan semen juga semakin meningkat. Saat ini sudah banyak dilakukan eksplorasi dan eksploitasi gunung kapur. Penggunaan batu kapur untuk produksi semen merupakan penggunaan yang terbanyak hingga 87,4% dari konsumsi total. Oleh karena itu, saat ini banyak penelitian dilakukan untuk mencari bahan baku alternatif agar produksi semen tetap berjalan dengan baik. Secara garis besar, desain proses pembuatan semen Portland menggunakan bahan baku alternatif waste paper slaudge ash dibagi ke dalam tiga tahap. Tahap pertama adalah persiapan bahan baku terdiri atas penambangan dan proses penghancuran (crushing). Tahap kedua adalah pembakaran bahan baku dan klinkerisasi di dalam suspension preheater dan rotary kiln, dilanjutkan pendinginan di dalam cooler. Proses terakhir yaitu proses akhir (finishing) dengan menambahkan zat aditif ke dalam klinker untuk membentuk produk semen Portland. Operasi pabrik direncanakan kontinyu 24 jam/hari selama 300 hari dalam setahun. Untuk memproduksi semen 2.000.000 ton/tahun diperlukan bahan baku sebanyak 2.074.971,46 ton/tahun. Pabrik direncanakan berumur 10 tahun dengan pay out time sebesar 3,6 tahun dan internal rate of return sebesar 33,7% dan interest 11% sehingga dari segi teknis dan ekonomi, pabrik ini layak untuk didirikan.

Keywords


Semen Portland; Waste paper sludge ash; Alternatif; Klinkerisasi

References