Preparasi Pollen Tanaman Tembakau (Nicotiana tabacum L.) untuk Penyinaran Sinar Gamma
Abstract
Selama ini pemuliaan budidaya tembakau varietas somporis masih dilakukan secara konvensional. Pemuliaan secara konvensional sering mengalami kendala seperti masa produksi yang lebih lama dan hasil yang diperoleh tidak seragam. Oleh karenanya diperlukan alternatif teknik pemuliaan budidaya tembakau yang lebih cepat dan efisien. Salah satu teknik yang dapat dikembangkan adalah induksi ginogenesis untuk membentuk tanaman haploid menggunakan pollen yang diberi penyinaran sinar gamma. Tahap preparasi pollen sebelum dilakukan penyinaran sinar gamma sangat penting dilakukan. Proses pembibitan tanaman tembakau mulai dari benih, fase vegetatif hingga fase generatif dilakukan sesuai dengan panduan budidaya tanaman tembakau. Bunga yang digunakan untuk pemanenan pollen adalah bunga yang memiliki ciri panjang bunga ± 5 - 5,5 cm, ujung mahkota bunga sedikit membuka dan berwarna hijau kekuningan. Pollen yang didapat disimpan pada suhu 4 oC selama 3 hari untuk menunggu tanaman donor berbunga. Hasil penelitian menunjukan tanaman tembakau varietas somporis menghasilkan rata-rata 5,5 mg pollen per bunga. Setelah dipolinasi pada tanaman donor, pollen yang telah disimpan selama 3 hari pada suhu 4 oC memiliki viabilitas yang tinggi. Hal ini dapat dilihat dari persentase pembentukan polongnya yang mencapai 100%.