Vermikompos Sampah Kebun dengan Menggunakan Cacing Tanah Eudrilus eugeneae dan Eisenia fetida

Etik Rahmawati, Welly Herumurti
Submission Date: 2015-07-29 15:03:37
Accepted Date: 2016-03-18 06:00:46

Abstract


Durasi yang panjang diperlukan dalam pengomposan konvensional sampah organik yang memerlukan waktu selama 2-3 bulan. Pengurangan waktu pengomposan dapat dilakukan dengan digunakannya cacing sebagai dekomposer. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan tingkat degradasi sampah kebun menggunakan proses vermikomposting dan menentukan pengaruh jenis cacing Eudrilus eugeneae dan Eisenia fetida. Empat reaktor berukuran 8 L digunakan dalam penelitian ini. Percobaan dilakukan secara duplo selama 60 hari. Parameter yang dianalisis pada penelitian ini adalah ammonia nitrogen (NH3-N), nitrat nitrogen (NO3-N), Total Kjeldahl Nitrogen (TKN), dan C/N. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat degradasi sampah kebun dengan pengolahan vermikomposting yang dapat dicapai adalah 64,94-72,52%. Produksi kompos yang lebih tinggi dengan penggunaan Eisenia fetida.


Keywords


Eisenia sp.; Eudrilus sp.; sampah kebun; vermikompos

References