Desain Water Bus Sebagai Sarana Penunjang Pariwisata Di Pulau Biawak Kabupaten Indramayu, Jawa Barat
Abstract
Kepulauan Biawak terletak di laut jawa di Kabupaten Indramayu Jawa Barat di sebelah utara semenanjung Indramayu seitar 40 kilometer dari pantai utara Indramayu. Pulau biawak adalah salah satu tempat pariwisata yang menarik untuk dikunjungi, daratan seluas 120 hektare kaya akan dengan tanaman bakau, pesona laut yang masih ‘perawan’, disini terdapat mercusuar juga yang masih berfungsi yang didirikan sejak zaman Belanda dan terdapat juga ikon pulau ini yaitu hewan varanus salvator atau biawak yang sering kita sebut dan wisata lainnya. Sehingga sekarang banyak wisatawan dari daerah luar Kabupaten Indramayu seperti Jakarta, Cirebon dan bahkan luar Jawa Barat yang menuju Pulau Biawak setiap harinya, sehingga sangat sedikit kapal yang melayani para wisatawan. Hal ini menyebabkan berbagai macam persoalan dalam transportasi angkutan wisata, seperti kapal yang tidak terpenuhi, perjalanan yang sangat lama dan kurangnya keselamatan penumpang menuju Pulau Biawak. Oleh sebab itu diperlukan sarana transportasi laut untuk mengatasi permasalahan tersebut, . Pada Tugas Akhir ini dilakukan analisis teknis dan ekonomis dengan menggunakan kapal pembanding yang diperiksa kembali batasan-batasannya sesuai dengan daerah pelayaran yang mempunyai kedalaman rata-rata 2 meter. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan didapatkan ukuran optimal bis air, yaitu L= 10.4 m, B= 4.7m, H= 1.2 m dan T= 0.3 m. Dari ukuran tersebut kemudian dibuat Lines Plan, General Arrangement dan Safety Plan.