Analisis Pengaruh Faktor Meteorologi dan Unsur Ruang terhadap Nilai Reduksi Sulfur Dioksida Udara Ambien di Kota Surabaya
Submission Date: 2017-07-25 14:51:01
Accepted Date: 2017-09-05 00:00:00
Abstract
Polusi udara merupakan dampak nyata atas perkembangan yang terjadi pada sektor transportasi dan industri utamanya di perkotaan. Salah satu parameter pencemaran udara yaitu gas sulfur dioksida, dimana gas ini berbahaya bagi manusia dan lingkungan karena dapat menyebabkan penyakit pernafasan juga merusak struktur daun dan dapat memicu terjadinya hujan asam. Salah satu upaya untuk mengurangi nilai konsentrasi sulfur dioksida di perkotaan, yaitu dengan menggunakan tanaman perkotaan atau Ruang Terbuka Hijau (RTH). Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh dari faktor meteorologi serta faktor unsur ruang, utamanya faktor RTH terhadap nilai reduksi SO2 yang terjadi selama 24 jam. Penelitian ini dilakukan di daerah sekitar SPKU Wonorejo, Surabaya, dimana lokasi tersebut dapat mewakili wilayah permukiman dan ruang terbuka hijau menurut peta kotamadya Kota Surabaya. Analisis data membutuhkan data spasial berupa citra satelit dari wilayah penelitian yang akan digunakan untuk membangun model box, serta data non spasial berupa data meteorologi selama waktu tertentu yang tercatat di SPKU Wonorejo. Hasil penelitian terlihat bahwa (1) ada pengaruh negatif antara faktor meteorologi dengan nilai konsentrasi SO2, dan (2) faktor yang paling berpengaruh signifikan terhadap nilai reduksi SO2 adalah kelembaban udara dengan taraf nyata atau P-value dibawah 0,05. Selain itu, (3) hasil korelasi juga menghasilkan persamaan berupa Y = 3,12v + 3,82T + 0,17H + 1737,38r + 1758,77j + 1731,64b + 1783,48r – 1628,53, dimana persamaan tersebut dapat digunakan untuk menurunkan nilai KSO2 serta memberikan hasil akurat (R2>0,6) dengan syarat diimplikasikan pada faktor-faktor meteorologi dan unsur ruang yang berada pada range tertentu.
Keywords
model box; polusi udara; ruang terbuka hijau; sulfur dioksida