Analisis Komponen Desain Layout, Warna, dan Kontrol pada Antarmuka Pengguna Aplikasi Mobile Berdasarkan Kemudahan Penggunaan (Studi Kasus: Aplikasi Olride)
Submission Date: 2018-01-22 08:44:11
Accepted Date: 2018-04-19 00:00:00
Abstract
Meningkatnya penggunaan smartphone di dunia salah satunya disebabkan karena aplikasi mobile yang semakin beragam. Dengan banyaknya aplikasi yang beredar, maka pengembang aplikasi mobile semakin berlomba-lomba untuk membuat aplikasi yang menarik, salah satunya dari sisi tampilan. User Interface (UI) atau tampilan antarmuka pengguna menjadi daya tarik utama dalam sebuah aplikasi. Sebuah aplikasi dikatakan mudah untuk digunakan ketika pengguna dapat mengerti maksud dari tampilan antarmuka dan bagaimana mengoperasikan aplikasi tersebut dengan cepat dan tanpa perlu usaha yang banyak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui komponen desain UI yang mudah digunakan menurut pengguna dan lebih user-friendly menggunakan analisis pada gelombang otak melalui NeuroSky MindWave dan juga kuesioner yang mengadaptasi dari Technology Acceptance Model (TAM) untuk mengetahui persepsi kemudahan penggunaan aplikasi. Aplikasi yang digunakan sebagai studi kasus pada penelitian ini adalah Aplikasi Olride sebagai salah satu aplikasi yang termasuk dalam kategori Productivity pada Google Play Store. Hasil dari penelitian ini memberikan rekomendasi bahwa warna jingga lebih mudah digunakan untuk aplikasi mobile karena kontras yang tidak terlalu tinggi dengan kombinasi warna lainnya. Dan juga kontrol UI yang lebih mudah digunakan adalah kontrol dengan icon dan teks penjelas supaya pengguna dapat fokus kepada icon untuk navigasi dan teks sebagai penjelas dari fungsi icon tersebut. Untuk komponen desain layout tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kemudahan penggunaan yang dirasakan oleh pengguna aplikasi mobile.
Keywords
Analisis Gelombang Otak; Aplikasi Mobile; Desain User Interface; Ease of Use; Usability