Pemulihan dan Perlindungan dari Trauma Hate-based Violence Melalui Arsitektur

Anastasia Evangelista Sumanti, Ima Defiana
Submission Date: 2022-08-01 11:18:02
Accepted Date: 2023-04-30 00:00:00

Abstract


Diversitas masyarakat yang tinggi di Indonesia membuat adanya perbedaan pendapat menjadi sangat wajar, namun jika perbedaan tersebut didorong dengan kebencian maka itu dapat menimbulkan permasalahan baru. Hate-based Violence adalah salah satu contoh dari radikalisme yang dapat menghancurkan keragaman masyarakat yang hidup Bersama di Indonesia. Trauma yang ditimbulkan oleh hate-based violence memiliki efek yang berbeda dengan trauma biasa karena target penyerangan dengan kebencian ini adalah identitas dari seseorang atau sekelompok masyarakat. Skenario terburuk dari kekerasan ini adalah hilangnya identitas dari seseorang karena rasa takut dan tidak aman untuk hidup dengan identitas tersebut. Sedangkan identitas bukanlah hal yang dapat dihilangkan atau dilepaskan. Cara yang paling sesuai untuk mengatasi keberlanjutan trauma ini adalah dengan mencegah terpaparnya korban trauma maupun calon korhadap kejadian yang serupa, selain itu juga dapat diimplementasikan kondisi yang dapat memberikan efek psikologis yang kemungkinan dapat memberikan ketenagan batin bagi mereka.

Keywords


Sensori; warna; atmosfer; ketenangan; rasa aman

Full Text: PDF

CC Licencing


Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Sains dan Seni ITS by Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni.