Desain Sepeda Listrik untuk Anak Sekolah SMP & SMA yang Menunjang Aktifitas Gaya Hidup Remaja Perkotaan dan Dapat Diproduksi UKM Lokal
Abstract
Peningkatan pertumbuhan ekonomi kota-kota besar di Indonesia tentu akan berpengaruh besar terhadap kebutuhan alat transportasi bagi setiap individu. Seperti di Kota Surabaya, jumlah kepemilikan kendaraan bermotor semakin meningkat. Saat ini jumlah kendaraan di Surabaya mencapai angka 4,5 juta. Penggunaan bahan bakar minyak sebagai sumber tenaga kendaraan bermotor tentu sangat tinggi pula. Emisi dari kendaraan bermotor tersebut yang dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan penggunaan bahan bakar fosil tersebut menghasilkan gas-gas rumah kaca seperti CO2 dan telah memberikan kontribusi terbesar bagi pemanasan global. Upaya pengembangan energi alternatif selain bahan bakar fosil terus dikembangkan. Maraknya penggunaan sepeda motor dikalangan remaja perkotaan, meskipun ada larangan penggunaan sepeda motor, namun masih saja banyak remaja yang tidak menghiraukan larangan tersebut. Hal ini tidak dapat dipungkiri, Jarak yang jauh dari rumah ke sekolah dan tingginya aktifitas remaja perkotaan tanpa didukung alat transportasi umum yang memadai, membuat remaja enggan untuk naik alat transportasi umum, menggunakan sepeda kayuh juga akan menguras banyak tenaga karena jarak dari rumah yang jauh, sepeda listrik saat ini yang ada dipasaran mayoritas berjenis city bike dengan ukuran frame kecil, keranjang, boncengan belakang, membuat remaja enggan untuk menggunakan sepeda listrik sebagai alat transportasi kesekolah. Sepeda listrik pada penelitian ini diarahkan ke segmen remaja laki – laki, dilakukan kuesioner untuk mengetahui selera dan kebutuhan remaja, menggunakan metode behavioral mapping untuk memetakan aktifitas dan gaya hidup remaja perkotaan. Untuk memenuhi selera bentuk sepeda yang diinginkan remaja, bentuk sepeda listrik mengadopsi karakter sepeda motor menggunakan metode form follow function. Melakukan analisa konfigurasi penempatan komponen sepeda listrik seperti, baterai dan motor agar didapatkan konfigurasi penempatan yang harmonis dengan frame tanpa menghilangkan manfaat sepeda kayuh. Desain sepeda listrik harus mendukung industri kreatif dengan menggandeng UKM lokal untuk mewujudkan prototip final desain, dengan harapan UKM dapat memproduksi sendiri sepeda listrik dan dapat memenuhi kebutuhan sepeda listrik yang ada di pasar domestik.