Optimasi Parameter Proses Jar Test Menggunakan Metode Taguchi dengan Pendekatan PCR-TOPSIS (Studi Kasus: PDAM Surya Sembada Kota Surabaya)
Abstract
Koagulasi-flokulasi merupakan tahap awal dari proses penjernihan air yang dilakukan perusahaan. Pada dasarnya, serangkaian proses di dalam Instalasi Penjernihan Air Minum (IPAM) yang paling utama adalah untuk menurunkan kadar kekeruhan air baku. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan sebuah eksperimen proses koagulasi-flokulasi dengan alat jar test menggunakan metode Taguchi dan PCR-TOPSIS untuk mengetahui parameter proses yang memiliki pengaruh terhadap perubahan kekeruhan dan pH air untuk kemudian menentukan setting optimum yang dapat mengoptimumkan kekeruhan dan pH air. Hasil analisis menunjukkan bahwa dosis koagulan, lama waktu pengadukan cepat dan pengadukan lambat berpengaruh signifikan terhadap perubahan kekeruhan dan pH air dengan kontribusi berturut-turut sebesar 62,00%, 10,39% dan 16,03%. Kondisi optimum diperoleh pada setting dosis koagulan sebanyak 110 ppm, pengadukan cepat selama 120 detik dan kecepatan pengadukan lambat sebesar 40 rpm.