Desain Penjara Koruptor dengan Penerapan Hukuman Sosiologis

Anom Satvika Danta, Wawan Ardiyan Suryawan
Submission Date: 2020-08-23 14:36:25
Accepted Date: 2021-02-11 10:29:52

Abstract


Perilaku koruptif di Indonesia yang tinggi menjadikan tindak korupsi suatu perilaku buruk yang menjadi kebiasaan bagi beberapa masyarakatnya. Tindak pidana yang ringan dan terkesan kurang memberi efek jera, dinilai menjadi suatu alasan tingkat presepsi korupsi di Indonesia yang masih tinggi yakni pada urutan 89 di dunia. Kebebasan kuroptor dalam mengatur kehidupannya di dalam penjara juga sangat mudah. Hukuman yang tidak sepadan dengan kenyamanan kondisi tahanan dalam penjara yang membuat koruptor seakan memiliki kuasa dalam tahanan dan memberikan contoh yang tidak baik kepada masyarakat sekitar. Penggunaan framework Donna Duerk sebagai alur berfikir dengan pendekatan prilaku menjadi salah satu cara memberi sebuah efek jera bagi koruptor melalui desain yang akan diterapkan. Isu permasalahan awal coba di reduksi dengan menggunakan pendekatan perilaku, pendekatan perilaku ini lebih berfokus kepada segi sosiologi yang menargetkan kontak pelaku dengan masyarakatnya. Dari pendekatan sosiologi dan beberapa riset yang telah dilakukan, ditemukan bahwa mempermalukan narapidana dan membuat dia mengabdi kepada masyarakat merupakan hal tepat sebagai pengganti sistem penjara lama yang lebih menekankan kepada hukuman fisik. Hukuman mempermalukan narapidana ini dapat dicapai dengan mengajarkan nilai nilai moral yang berada didalam kehidupan bermasyarakat, juga memberikan sedikit privasi bagi narapidana.

Keywords


Hukuman; Koruptor; Masyarakat; Perilaku; Sosiologi.

Full Text: PDF

CC Licencing


Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Sains dan Seni ITS by Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni.