Analisis Curah Hujan Ekstrem pada Kasus Elevasi Tinggi Air Muka Bendungan Bilibili Sulawesi Selatan dengan Pendekatan Peaks Over Threshold

Indri Febriani Hartono, Sutikno Sutikno
Submission Date: 2020-08-26 09:42:38
Accepted Date: 2021-02-03 09:28:07

Abstract


Sulawesi Selatan merupakan provinsi di Indonesia yang dipengaruhi oleh iklim tropis basah dengan rata-rata curah hujan 289 mm per tahun dan terletak di dekat laut serta dialiri banyak sungai. Salah satu sungai di Sulawesi Selatan adalah Sungai Jeneberang. Di aliran Sungai Jeneberang terdapat bendungan yaitu Bendungan Bilibili. Beberapa tahun terakhir, bendungan mengalami permasalahan kenaikan tinggi air muka yang diakibatkan oleh tingginya curah hujan yang terjadi di sekitar bendungan. Analisis curah hujan ekstrim menggunakan pendekatan peaks over threshold perlu dilakukan untuk mengetahui return level yaitu curah hujan tertinggi pada periode ulang tertentu. Data yang digunakan merupakan data curah hujan harian Stasiun Hujan Maritim Paotere dan Meteorologi Hasanuddin pada periode 2010 sampai 2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Stasiun Hujan Maritim Paotere memiliki RMSE return level non-declustering lebih kecil daripada declustering. Sedangkan untuk Stasiun Hujan Meteorologi Hasanuddin, RMSE return level declustering lebih kecil daripada non-declustering. Hal ini menunjukkan bahwa kebaikan kinerja antara metode non-declustering dan declustering masih belum bisa bedakan secara jelas. Artinya metode declustering memiliki kinerja dengan baik, kalau data ektrem memiliki kasus dependensi yang kuat. Periode ulang untuk return level yaitu 2 tahun sampai 20 tahun dengan estimasi return level untuk kedua stasiun hujan melampaui 100 mm yaitu curah hujan tinggi.

Keywords


Curah Hujan Harian; Extreme Value Theory; Peaks Over Threshold; Return Level.

Full Text: PDF ()

CC Licencing


Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Sains dan Seni ITS by Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni.