Seeing the Unseeable: Kamuflase Ruang Terbuka Publik pada Pemakaman Vertikal Bawah Tanah

Nashrisaf Muhammad Resal, Bambang Soemardiono
Submission Date: 2021-08-27 18:20:25
Accepted Date: 2022-01-31 10:06:09

Abstract


Urbanisasi penduduk menuju perkotaan menyebabkan kepadatan penduduk terus meningkat. Kontribusi positif ruang terbuka hijau (RTH) publik menjadi komponen terpenting penentu kualitas hidup warga kota, kian sulit ditemui di kota – kota besar Indonesia. Kenaikan angka penduduk di kota juga diiringi dengan meningkatnya angka kematian sehingga diperlukan perencanaan penyediaan RTH publik, terutama penyediaan area pemakaman. Akan tetapi sistem pemakaman konvensional yang masih diterapkan di Indonesia mengokupansi banyak lahan dan menyebabkan pemakaman gagal dalam memproduksi fungsi sekundernya pemakaman berupa ruang sosial untuk rekreasi, refleksi, dan pertemuan budaya disamping fungsi utamanya berupa penyediaan tempat persemayaman jenazah. Hal ini diperburuk dengan peningkatan angka kematian akibat pandemi Covid-19 di Indonesia meningkat tajam mencapai 30.770 jiwa per tanggal 3 Februari 2021 (PPBK DPR RI, 2021). Selain itu, prosesi pemakaman saat ini juga terhambat dengan diterapkannya protokol kesehatan dimana pihak keluarga dan kerabat dilarang untuk menghadiri prosesi pemakaman korban. Padahal WHO merekomendasikan ruang terbuka sebagai tempat aktivitas utama masyarakat demi menghindari penularan virus. Lalu apa yang arsitektur mampu tawarkan? Gagasan arsitektural futuristik konstruktif pemberi nilai tambah terkait pemakaman dan RTH publik menjadi solusi.

Keywords


Kamuflase; Pemakaman Vertikal; Bawah Tanah; Kontemplasi

Full Text: PDF

CC Licencing


Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Sains dan Seni ITS by Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni.