Translasi Pendekatan Hybrid Architecture pada Konsep Ruang Kontradiktif Sarana Wisata Pesisir

Chaerul Bahrum, Iwan Adi Indrawan
Submission Date: 2022-07-28 21:17:45
Accepted Date: 2023-05-01 00:00:00

Abstract


Limbah laut berupa sampah plastik memperoleh peringkat kedua tertinggi dalam mencemari lautan yang mengakibatkan dampak negatif terhadap kehidupan manusia dan biota laut. Laut Sulawesi Selatan menjadi area dengan rataan sampah plastik tertinggi yaitu 2,35 buah per m2. Hal tersebut terjadi akibat banyaknya limbah yang dibuang ke laut dari aktivitas manusia. Permasalahan ini berujung ke satu titik, yaitu eksploitasi ruang pesisir terutama pada kawasan kepulauan kecil, sebab limbah yang dibuang ke laut sebagian besar akan dibawa ombak ke pulau kecil terdekat, belum lagi warga kepulauan yang menjadikan ruang pesisir sebagai tempat pembuangan sampah, padahal memiliki potensi pariwisata pesisir. Arsitektur industri konservasi serta wisata pantai dihadirkan di ruang pesisir sebagai cara menyelesaikan isu arsitektural. Namun, area kepulauan yang tidak luas mengharuskan kedua fungsi ini hadir dalam satu ruang yang sama. Karakteristik kedua fungsi yang kontradiktif menjadi sebuah paradoks, lalu apa yang arsitektur mampu tawarkan? Pendekatan hybrid architecture dengan konsep kamuflase menjadi cara untuk menyatukan fungsi tersebut dengan mengutamakan ruang wisata pesisir sebagai identitas rancangan. Proses eksperimentasi akan dilakukan terhadap program dengan metode permutasi pada transprogramming yang memperhatikan kualitas ruangnya.

Keywords


Hybrid Architecture; Kamuflase; Industri Konservasi; Ruang Pesisir; Transprogramming

Full Text: PDF

CC Licencing


Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Sains dan Seni ITS by Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni.