Pemodelan Ketahanan Emiten Indeks LQ45 Menggunakan Metode Bayesian Cox Proportional Hazard
Submission Date: 2022-07-27 13:30:43
Accepted Date: 2023-05-01 00:00:00
Abstract
Pandemi berdampak pada segala aspek kehidupan, salah satunya yaitu perekonomian yang mana mampu mempengaruhi keputusan investor dalam berinvestasi di pasar modal atau Bursa Efek Indonesia (BEI). Terdapat banyak indeks saham dalam BEI, salah satunya yaitu indeks LQ45. Indeks LQ45 merupakan kumpulan 45 emiten terbaik dengan likuiditas tinggi dan kapitalisasi pasar besar serta fundamental perusahaan yang baik. Fundamental ini mengacu pada performa keuangan perusahaan yang ditinjau melalui laporan keuangan. Indikator dalam evaluasi laporan keuangan ialah rasio keuangan, dimana rasio-rasio ini mampu mempengaruhi ketahanan emiten dalam indeks LQ45. Selanjutnya, salah satu analisis yang sesuai ialah analisis survival karena data bergantung pada waktu. Metode yang digunakan pada tugas akhir ini ialah Cox Proportional Hazard Model serta dengan pendekatan bayesian. Cox Proportional Hazard digunakan karena merupakan model semiparametrik sehingga tidak mengharuskan mengikuti distribusi tertentu. Pendekatan Bayesian dapat digunakan untuk memperoleh parameter yang lebih signifikan. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan model terbaik yang terbentuk antara Cox Proportional Hazard dengan Bayesian Cox Proportional Hazard, serta mengetahui faktor yang mempengaruhi ketahanan emiten untuk tetap tergabung dalam indeks LQ45 berdasarkan rasio keuangan. Penelitian ini menggunakan 13 variabel eksplanatori dari data laporan keuangan perusahaan yang tergabung di indeks LQ45 periode 2016 hingga 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemodelan dengan Bayesian Cox Proportional Hazard lebih baik dibuktikan dengan nilai Deviance information Criterion (DIC) yang lebih kecil yaitu sebesar 147,31, berbanding dengan Bayesian Information Criterion (BIC) dari Cox Proportional Hazard yang sebesar 149,72. Berdasarkan Bayesian Cox Proportional Hazard, faktor yang mempengaruhi ketahanan emiten pada indeks LQ45 ialah Return on Equity (ROE), Net Profit Margin (NPM), Debt to Equity Ratio (DER), Working Capital Turnover (WCT). Hazard ratio Return on Equity (ROE) adalah sebesar 0,959, Net Profit Margin (NPM) sebesar 1,052, Debt to Equity Ratio (DER) sebesar 1,866, dan Working Capital Turnover (WCT) sebesar 1,972.
Keywords
Indeks LQ45; Rasio Keuangan; Cox Proportional Hazard; Bayesian Cox Proportional Hazard; Hazard Ratio
CC Licencing
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Sains dan Seni ITS by Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni.